Kini, peluang usaha fotocopy menjadi usaha yang sangat menjanjikan. Kebutuhan pencetakan dan penggandaan dokumen saat ini semakin meningkat setiap harinya. Hanya dengan bermodalkan kecil, Anda dapat menghasilkan keuntungan dan tentunya balik modal hanya dalam waktu singkat. Saat penjualan meningkat, tentunya Anda akan membutuhkan software akuntansi terbaik untuk memudahkan Anda mengelola keuangan bisnis fotocopy. Banyak pebisnis lain telah menggunakan software akuntansi yang tepat untuk memudahkan bisnis dalam mengotomatiskan pengelolaan keuangan. Mari simak artikel dibawah ini untuk mengetahui tips sukses memulai usaha fotocopy serta penggunaan sistem akuntansi dari EQUIP yang dapat mempermudah bisnis fotocopy dalam mengelola keuangan!
Daftar Isi
- Kelebihan Membuka Usaha Fotocopy
- Tips Sukses Memulai Bisnis Fotocopy
- Bagaimana Software Akuntansi Bantu Usaha Fotocopy Raup Keuntungan
- Kesimpulan
Kelebihan Membuka Usaha Fotocopy
Jasa fotocopy sampai saat ini masih menjadi kebutuhan masyarakat, khususnya siswa, mahasiswa, bahkan karyawan. Meskipun saat ini lebih banyak yang telah beralih ke digital, tetapi masih banyak keperluan penting yang tidak bisa digunakan dalam bentuk digital. Maka dari itu, membuka bisnis fotocopy masih memiliki peluang yang cukup besar yang dapat terus Anda jalankan. Berikut beberapa kelebihan dalam membuka usaha fotocopy:
1. Pasar luas dan mudah dikelola
Pangsa pasar dari usaha fotocopy terbilang sangat luas, bahkan hampir semua masyarakat membutuhkan jasa dari fotocopy. Pangsa pasar fotocopy berasal dari anak sekolahan, karyawan, hingga semua masyarakat yang membutuhkan jasa fotocopy untuk keperluan dokumennya. Sehingga, potensi dari keuntungan yang Anda dapatkan akan sangat besar sesuai dengan pangsa pasar nya yang begitu luas. Selain itu, untuk mengelola bisnis fotocopy tidak rumit. Untuk menggunakan mesin fotokopi nya pun tidak memerlukan skill khusus yang harus Anda kuasai. Tetapi ada beberapa dari service nya yang membutuhkan keahlian, seperti menjilid buku dan service lainnya. Sehingga, untuk memudahkan pengelolaan keuangan, Anda dapat memanfaatkan penggunaan dari software akuntansi terintegrasi dari EQUIP.
2. Modal relatif tidak terlalu besar
Untuk modal usaha fotocopy, harga mesin dari fotocopy terbilang lumayan mahal. Tetapi, Anda tidak harus membeli mesin fotokopi baru untuk Anda gunakan. Anda dapat mencari mesin fotokopi bekas yang masih layak Anda gunakan. Tetapi, Anda perlu berhati-hati saat membeli mesin fotocopy bekas, pastikan mesin masih berfungsi dengan baik. Selain itu, untuk modal peralatan lainnya, Anda tidak memerlukan modal yang begitu besar, seperti kertas, mesin potong, staples, mesin jilid spiral lainnya.
3. Tidak ada risiko produk basi dan tidak mengenal trend
Saat Anda memulai bisnis makanan atau minuman, Anda pasti perlu memikirkan resiko terjadi nya produk basi, Anda perlu memikirkan bagaimana caranya agar produk terjual dan mengejar expired. Berlaku juga jika Anda memulai bisnis baju, Anda perlu untuk memikirkan fashion apa yang saat ini sedang trend. Jika memulai usaha fotocopy, Anda tidak mengkhawatirkan semua itu. Anda hanya perlu merawat dengan baik mesin dan peralatan dari fotocopy agar bertahan untuk waktu yang lama.
Baca juga: Pentingnya Testimoni untuk Perkembangan Bisnis
Tips Sukses Memulai Bisnis Fotocopy
Usaha fotocopy masih menjadi ide bisnis yang sangat menguntungkan di tengah meningkatnya kemajuan teknologi. Meskipun banyak yang beralih ke digital, tetapi dalam memulai bisnis fotocopy masih dibutuhkan dan masih banyak dokumen-dokumen penting yang memerlukan print-an atas dasar kertas. Untuk memulai bisnis fotocopy yang sukses, berikut beberapa tips-nya:
1. Tentukan lokasi strategis
Untuk memulai usaha fotocopy, Anda perlu untuk menentukan lokasi atau tempat usaha yang tepat. Anda dapat membuka usaha ditempat yang strategis seperti di sekolahan, perkantoran, kampus, dan tempat yang mudah dijangkau oleh masyarakat. Jika lokasinya tepat maka besar keuntungan yang akan Anda dapatkan. Sehingga, menentukan lokasi strategis yang tepat dapat menentukan kesuksesan bisnis fotocopy Anda.
2. Kalkulasi modal dan keuntungan
Saat memulai usaha, tentunya Anda perlu untuk memperkirakan dan mempersiapkan modal yang cukup. Berlaku untuk memulai bisnis fotocopy, Anda perlu untuk menghitung rincian dari harga mesin hingga peralatan lainnya yang Anda butuhkan. Selain itu, Anda juga perlu menghitung biaya sewa tempat juga operasional bulanan yang perlu Anda hitung secara detail.
Seperti yang sudah dikatakan diatas, Anda dapat mempertimbangkan untuk membeli mesin bekas yang masih layak untuk dipakai sehingga dapat mengurangi pemborosan modal. Tetapi, Anda juga dapat memilih untuk membeli mesin yang baru, maka Anda tidak perlu mengeluarkan biaya perawatan yang besar, Anda dapat mempertimbangkan kedua pilihan tersebut. Selain itu, Anda perlu untuk memperhitungkan potensi keuntungan yang dapat Anda hitung dengan pertimbangan dari seberapa ramai tempat usaha fotocopy Anda.
Baca juga: Jurnal Umum: Pengertian, Tujuan, Fungsi, dan Cara Membuatnya
3. Siapkan mesin dan peralatan pendukung
Setelah menyiapkan modal, menentukan lokasi, dan kalkulasi modal serta keuntungan, Anda juga perlu menyiapkan mesin penyalinan arsip dan alat lainnya yang perlu Anda pertimbangkan. Sebaiknya, Anda membeli mesin dan alat pendukung lainnya tanpa proses cicilan agar operasional usaha dapat lebih fokus untuk Anda jalankan. Karena, jika Anda menggunakan sistem kredit, Anda perlu memikirkan tagihan serta bunga dalam waktu jangka panjang yang perlu Anda bayar. Sehingga, dapat mempengaruhi keuntungan bisnis Anda yang nantinya akan berkurang karena beban cicilan.
4. Temukan supplier terbaik
Saat menjalani usaha fotocopy, Anda perlu untuk menemukan supplier terbaik untuk menyuplai semua kebutuhan usaha fotocopy. Saat ini Anda dapat mencari supplier terpercaya melalui internet dan menggunakan sistem pengiriman. Maka dari itu, agar proses suplai kebutuhan bisnis fotocopy Anda berjalan dengan lancar, Anda dapat memesan kebutuhan fotocopy ke supplier terpercaya dan memanfaatkan sistem pengiriman.
5. Berikan layanan terbaik
Dalam menjalani usaha, terutama usaha fotocopy Anda perlu memperhatikan pelayanan yang perlu Anda berikan kepada pelanggan. Saat Anda memberikan pelayanan yang baik, pelanggan akan merasa puas, sehingga mereka akan terus kembali lagi. Anda dapat menggunakan sistem CRM yang tepat untuk membantu meningkatkan retensi pelanggan dan penjualan bisnis Anda. Saat pelanggan merasa puas ini menjadi peluang besar untuk mereka menjadi pelanggan setia pada bisnis fotocopy Anda.
Baca juga: Customer Relationship Management: Pengertian, Peran, serta Cara Menerapkannya dalam Bisnis
6. Buat pembukuan usaha fotocopy Anda
Hal terakhir yang perlu Anda lakukan yaitu pembukuan. Pembukuan perlu Anda gunakan untuk mencatat segala bentuk pengeluaran dan pemasukan usaha fotocopy Anda. Dengan melakukan proses pembukuan, segala proses keuangan pada usaha Anda akan lebih teratur dan mudah. Selain itu juga dapat mencegah terjadinya kebocoran dana yang akan berdampak buruk pada bisnis fotocopy Anda. Anda dapat memanfaatkan penggunaan sistem akuntansi dari EQUIP yang dapat mengatasi hal tersebut. Sistem ini dapat mengotomatiskan berbagai tugas keuangan pada usaha fotocopy Anda.
Baca juga: 5 Keuntungan Berbisnis Franchise Minuman & Cara Memaksimalkannya
Bagaimana Software Akuntansi Bantu Usaha Fotocopy Raup Keuntungan
Potensi dalam berbisnis fotocopy terbilang masih dibutuhkan dalam waktu jangka panjang. Karena, di zaman digital sampai saat ini, fotocopy masih dibutuhkan oleh banyak masyarakat. Untuk memulai usaha fotocopy, Anda memerlukan modal yang cukup. Anda perlu untuk menghitung rincian dari harga mesin hingga peralatan lainnya yang dibutuhkan. Selain itu Anda juga perlu untuk memperhitungkan secara detail biaya sewa tempat dan operasional bulanan. Maka dari itu, untuk mengatasi permasalahan tersebut, sebaiknya Anda menggunakan software akuntansi terbaik yang dapat mengatasi semua permasalahan tersebut.
Software akuntansi dapat memudahkan Anda mengelola keuangan serta perhitungan lainnya pada bisnis fotocopy Anda. Selain itu, software akuntansi juga dapat melacak segala jenis transaksi yang terjadi pada bisnis fotocopy Anda sehingga, operasional bisnis akan lebih terorganisir. Sistem akuntansi dari EQUIP dilengkapi berbagai jenis fitur yang bisnis butuhkan. Selain harga yang pas untuk UMKM, sistem ini dapat mengelola proses finansial seperti, manajemen faktur dan pembayaran, pembuatan berbagai laporan keuangan, akun analitik, dan lainnya.
Baca juga: 5 Rekomendasi Aplikasi Keuangan untuk Efisiensikan Bisnis Anda!
Kesimpulan
Sejauh ini, tentunya Anda telah mengetahui tips serta kelebihannya dalam memulai usaha fotocopy. Anda juga pasti telah memahami perlunya software akuntansi yang tepat untuk membantu Anda dalam mengelola segala proses keuangan bisnis. Bisnis fotocopy menjadi ide usaha yang dapat Anda pertimbangkan, karena pangsa pasar dari usaha fotocopy saat ini masih luas dan bahkan hampir semua masyarakat membutuhkan jasa fotocopy. Anda dapat melakukan pembukuan usaha fotocopy Anda dengan software akuntansi dari EQUIP, selain membantu mengelola segala keuangan usaha Anda, sistem ini juga dapat meningkatkan keuntungan usaha fotocopy Anda. Demo gratis EQUIP ERP sekarang untuk bantu bisnis Anda naik level!
