Menggunakan software manajemen aset yang tepat membantu perusahaan meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya, dan memperbaiki daya saing. Sedangkan, mengelola aset perusahaan secara manual memakan waktu dan berisiko.
Melihat pentingnya asset management software, pada artikel ini akan dibahas secara lengkap mengenai asset management softwares dan rekomendasi aplikasinya yang akan memberikan wawasan lebih dalam memilih software yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Atau Anda juga bisa coba langsung fitur melalui demo gratis EQUIP hanya dengan sekali klik!
Key Takeaways Aplikasi manajemen aset adalah software yang membantu pelacakan, pemeliharaan, dan penyusutan aset. Aplikasi manajemen aset terbaik mencakup EQUIP, Oracle, HashMicro, Ivanti IT, Infor, dan lain lain. Fitur aplikasi manajemen aset mencakup asset tracking, cost analysis, QR utilization, dan lain-lain. EQUIP menawarkan software inventaris untuk manajemen aset secara efisien.
Apa itu Asset Management Software?
Aplikasi asset management adalah software yang memfasilitasi pelacakan, pemeliharaan, dan penyusutan aset secara otomatis. Aplikasi ini melakukan pemantauan real-time, mengurangi risiko kehilangan, dan meningkatkan efisiensi.
Assets management software ini dibutuhkan di zaman sekarang karena membantu perusahaan mengoptimalkan pemanfaatan aset, mengurangi biaya operasional, dan memperpanjang umur aset melalui perawatan yang terjadwal.
Di era digital, pengelolaan aset yang efisien sangat penting agar bisnis dapat beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan, menghindari kehilangan atau kerusakan aset, dan memastikan aset selalu siap pakai. Dengan data yang terintegrasi, perusahaan bisa membuat keputusan berbasis data untuk perencanaan aset jangka panjang.
Mengapa Bisnis Memerlukan Aplikasi Manajemen Aset?
Software manajemen aset adalah sistem yang melacak aset secara real-time, meningkatkan efisiensi dan menghemat biaya melalui pemeliharaan preventif. Dengan data dan pemantauan yang akurat, perusahaan dapat mengambil keputusan lebih efektif, mematuhi regulasi, dan meningkatkan keamanan aset.
Menggunakan sistem manajemen aset dalam bisnis membawa berbagai keuntungan yang signifikan. Berikut adalah beberapa manfaat utamanya system asset management:
- Peningkatan efisiensi operasional: Dengan sistem manajemen aset, perusahaan dapat melacak dan mengelola aset secara real-time, mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mencari dan mengidentifikasi aset.
- Penghematan biaya: Pemeliharaan preventif yang dijadwalkan dengan baik dapat memperpanjang masa pakai aset dan mengurangi biaya penggantian yang tidak terduga.
- Kepatuhan regulasi: Sistem manajemen aset membantu perusahaan memenuhi berbagai persyaratan regulasi dengan menyediakan catatan yang akurat dan up-to-date.
- Pengambilan keputusan yang lebih baik: Data yang dihasilkan dari sistem manajemen aset memberikan wawasan berharga yang dapat digunakan untuk membuat keputusan strategis yang lebih baik.
- Keamanan yang ditingkatkan: Pelacakan aset secara real-time dan sistem keamanan yang kuat membantu melindungi aset dari pencurian dan kehilangan.
- Optimasi penggunaan aset: Dengan pemantauan yang terus menerus, perusahaan dapat memastikan bahwa aset digunakan dengan cara yang paling efektif dan efisien, termasuk dalam konteks pengelolaan net operating asset untuk mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan bisnis.
15 Contoh Aplikasi Manajemen Aset Terbaik di Indonesia 2025
Dengan menggunakan asset management systems yang tepat, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi, mengurangi biaya yang tidak perlu, dan fokus pada pertumbuhan bisnis. Berikut 15 rekomendasi aplikasi asset management terbaik yang bisa menjadi pertimbangan untuk efektivitas bisnis Anda.
1. Aplikasi Aset Manajemen EQUIP
Aplikasi Manajemen Aset EQUIP memiliki solusi ideal untuk bisnis di Indonesia, yaitu dengan menawarkan software inventaris untuk melakukan manajemen aset secara efisien dan terintegrasi.
Dengan fitur pelacakan real-time dan pemeliharaan preventif, EQUIP membantu perusahaan meningkatkan produktivitas dan mengurangi risiko kerugian aset.
Software asset management ini menawarkan integrasi mobile, antarmuka user-friendly, dan fleksibilitas penyesuaian sistem, serta teknologi RFID untuk pelacakan aset yang cepat dan akurat, memastikan keamanan data dan meningkatkan efisiensi operasional.
Beberapa fitur yang ditawarkan EQUIP antara lain:
- Asset Tracking with GPS Integration: memantau dan memonitor aset perusahaan di berbagai lokasi secara real-time.
- Asset Stock Taking: fitur ini memastikan barang yang dimiliki perusahaan sesuai dengan data sistem.
- Asset Document Renewal: memungkinkan pelacakan dokumen aset dan memberikan notifikasi ketika pembaruan diperlukan, memastikan pembaruan dan kepatuhan yang tepat waktu.
- Asset Cost Report: memberikan informasi untuk keputusan pembelian dan retensi aset dengan menganalisis penyusutan aset dan biaya pemeliharaan.
- Barcode Scanner: sistem barcode yang digunakan untuk digitalisasi pencatatan aset perusahaan.
- Service Logs: pemberitahuan otomatis terkait pembaharuan kondisi aset.
Untuk mengetahui lebih lanjut bagaimana software manajemen aset EQUIP membantu operasional bisnis Anda, dapatkan demo gratis-nya sekarang juga dan juga kalkulasi budget dan harga dengan klik banner di bawah.
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
2. Aplikasi Asset Management Oracle
Aplikasi manajemen aset Oracle menawarkan keandalan dan dukungan komprehensif dengan fitur seperti pelacakan terintegrasi, manajemen siklus hidup, dan analisis prediktif. Skalabilitasnya membuatnya ideal untuk perusahaan besar yang membutuhkan solusi efisien.
Namun, biaya implementasi dan pemeliharaan yang tinggi bisa menjadi kendala bagi perusahaan kecil dan menengah.
Software Oracle menawarkan beberapa ftur antara lain:
- Asset Management
- Work Management
- Report & Analytic
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
3. Aplikasi Manajemen Aset HashMicro
HashMicro adalah solusi asset management system berbasis cloud yang menawarkan fleksibilitas dan efisiensi untuk berbagai industri, dengan fitur seperti pelacakan otomatis dan laporan analitik.
Kemampuannya untuk beradaptasi dengan kebutuhan bisnis memungkinkan penyesuaian yang cepat, meski waktu implementasinya bervariasi.
Secara keseluruhan, software asset management HashMicro memberikan nilai yang baik dengan fitur lengkap untuk manajemen aset end-to-end.
Fitur-fitur asset management software HashMicro adalah:
- Asset Maintenance Budget
- Preventive Maintenance Scheduling
- Asset Stock Take with Aplikasi Scan Barcode
- Asset GPS Tracking
- Parent & Child Asset Management
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
4. Software Manajemen Aset Ivanti IT
Ivanti menawarkan alat kuat untuk mengelola siklus hidup aset TI, termasuk pelacakan perangkat lunak, perangkat keras, manajemen lisensi, dan kepatuhan regulasi. Keunggulan utama software asset management ini adalah pengelolaan aset TI yang komprehensif dengan fitur khusus untuk IT.
Namun, harga tinggi dan kebutuhan pelatihan khusus bisa menjadi kendala bagi beberapa perusahaan.
Beberapa fitur yang ditawarkan software manajemen aset Ivanti IT aset manajemen adalah:
- Asset Discovery & Inventory
- Lifecycle Management
- Reporting and Analytics
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
5. Aplikasi Asset Management Infor
Infor menawarkan aplikasi asset management dengan fokus pada analitik dan efisiensi operasional, termasuk pelacakan aset terperinci dan manajemen pemeliharaan.
Fitur analitiknya yang kuat memungkinkan keputusan berbasis data, menjadikannya ideal untuk bisnis yang membutuhkan solusi berbasis data. Namun, kurva pembelajaran dan biaya pelatihan tambahan bisa menjadi kendala.
Beberapa fitur yang ditawarkan Infor aplikasi asset management adalah:
- Asset Tracking
- Maintenance Management
- Reporting & Analytics
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
6. Asset Management Software Talenta
Talenta adalah solusi HR dan asset management systems terintegrasi yang mengelola sumber daya manusia serta aset kantor seperti komputer dan furnitur. Meskipun platform ini efektif untuk aset kantor, ia kurang mendukung manajemen alat berat dan peralatan lapangan.
Keunggulan utamanya adalah integrasi manajemen aset dan HR dalam satu platform, tetapi fungsionalitasnya mungkin terbatas untuk perusahaan besar dengan kebutuhan kompleks.
Beberapa fitur di dalam software manajemen asset Talenta:
7. Software Manajemen Aset Sage Fixed
Sage Fixed adalah asset management systems yang dirancang untuk kebutuhan akuntansi dan pelaporan, dengan fitur seperti pelacakan aset dan penghitungan depresiasi.
Meskipun pelacakan fisik asetnya mungkin terbatas, software asset management Sage Fixed sangat berguna dan efisien untuk perusahaan yang fokus pada pelaporan keuangan. Ini menjadikannya pilihan yang ideal untuk tim keuangan.
Beberapa fitur yang ada pada aplikasi asset management Sage Fixed adalah:
8. Asset Management Software Odoo
Odoo ERP adalah platform ERP open-source yang menyediakan modul manajemen aset dengan fitur pelacakan, pemeliharaan preventif, dan integrasi dengan modul lain seperti keuangan.
Fleksibilitas software asset management Odoo memungkinkan penyesuaian sesuai kebutuhan spesifik perusahaan, menjadikannya pilihan serbaguna. Namun, implementasi dan penyesuaian mungkin memerlukan bantuan teknis tambahan, terutama bagi perusahaan tanpa tim IT yang kuat.
Fitur-fitur yang dimiliki assets management software ini antara lain:
- Asset Tracking
- Maintenance Management
- Security & Access Control
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
9. Software Manajemen Aset GoCodes
GoCodes adalah solusi manajemen aset berbasis QR code yang memungkinkan pelacakan dan pengelolaan aset melalui perangkat mobile. Dengan fitur pelacakan real-time, audit aset, dan pelaporan mudah diakses, GoCodes sangat praktis untuk tim lapangan.
Meski mudah digunakan, fitur-fiturnya mungkin kurang lengkap untuk perusahaan besar dengan banyak aset. Fitur-fitur GoCodes Aset Manajemen antara lain:
- Asset Tags
- Maintenance Scheduling
- User Access Management
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
10. Asset Management Software Asset Explorer
Asset Explorer dari ManageEngine menyediakan fitur untuk pengelolaan aset TI dan non-TI, termasuk pelacakan, manajemen pemeliharaan, dan pelaporan. Keunggulannya adalah antarmuka intuitif dan integrasi yang baik, menjadikannya populer di kalangan perusahaan. Namun, layanan pelanggan dapat ditingkatkan untuk respon yang lebih cepat.
Fitur-fitur yang ditawarkan oleh software asset management Asset Explorer adalah:
- Asset Management
- Asset Audit
- Customizable Reporting
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
11. Software Manajemen Aset MMSoft Pulseway
MMSoft Pulseway adalah asset management system yang berfokus pada pemantauan dan pengelolaan sistem IT secara real-time melalui perangkat seluler.
Dikembangkan oleh MMSOFT Design Limited,software asset management Pulseway memungkinkan administrator IT untuk memantau status server, workstation, dan perangkat jaringan lainnya dari jarak jauh, serta mengambil tindakan segera jika terjadi masalah. Berikut adalah fitur utama system asset management MMSoft Pulseway:
12. Software Manajemen Aset Panda
Asset Panda adalah asset management system berbasis cloud yang membantu organisasi dalam melacak dan mengelola aset mereka secara efisien. Platform ini dirancang untuk meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya operasional, dan memastikan aset selalu dalam kondisi optimal. Berikut fitur yang disediakan assets management system ini:
13. Asset Management Software Gamatechno
Aplikasi Aset Manajemen Gamatechno adalah perangkat lunak yang dirancang untuk mempermudah pengelolaan aset perusahaan. Aplikasi ini mendukung akses melalui perangkat mobile, memungkinkan pengelolaan aset yang fleksibel dan efisien.
Berikut adalah fitur dari assets management system Gamatechno:
- Pendataan Aset
- Pelacakan Penggunaan
- Pengelolaan Transaksi
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
14. Software Manajemen Aset InvGate
InvGate Asset Management merupakan perangkat lunak yang dirancang untuk membantu organisasi mengoptimalkan pemanfaatan aset, meningkatkan efisiensi operasional, serta menekan biaya.
Berikut adalah fitur dari assets management system InvGate:
- Pemantauan Aset Secara Real-Time
- Automasi Proses Rutin
- Pelacakan Lisensi Perangkat Lunak
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
15. Asset Management Software Samanage
Samanage merupakan platform manajemen IT dan aset yang dikenal karena mampu menggabungkan pengelolaan aset dengan sistem manajemen layanan IT. Solusi ini ideal bagi perusahaan yang membutuhkan kontrol penuh atas pemeliharaan aset secara menyeluruh.
Berikut adalah fitur dari assets management Samage IT:
- Layanan Mandiri dan Kolaborasi Tim IT
- Notifikasi Otomatis dan Pelacakan Aset
- Katalog Layanan dan Penyesuaian Proses Dukungan
Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Fitur Umum yang ada di Asset Management Softwares
Software manajemen aset menjadi alat penting bagi perusahaan untuk mengelola, melacak, dan mengoptimalkan aset secara efektif. Dengan beragam fitur canggih, software ini membantu meningkatkan efisiensi penggunaan aset, menekan biaya operasional, dan mengurangi risiko kerugian. Berikut adalah beberapa fitur umum yang biasanya ditawarkan oleh software manajemen aset:
- Pelacakan Aset (Asset Tracking): Memudahkan pemantauan lokasi, kondisi, dan penggunaan aset secara real-time untuk mengurangi risiko kehilangan.
- Manajemen Pemeliharaan (Maintenance Management): Memastikan aset tetap dalam kondisi optimal dengan penjadwalan perawatan rutin dan perbaikan.
- Penjadwalan Pemeliharaan Preventif (Preventive Maintenance Scheduling): Mendukung perawatan berkala untuk mencegah kerusakan yang tidak terduga.
- Manajemen Siklus Hidup Aset (Asset Lifecycle Management): Melacak setiap tahap siklus hidup aset, dari pembelian hingga penghapusan, untuk perencanaan yang lebih baik.
- Analisis Biaya (Cost Analysis): Memberikan data rinci tentang pengeluaran terkait aset, seperti biaya perawatan dan penyusutan, untuk pengambilan keputusan finansial.
- Pelaporan dan Analitik (Reporting & Analytics): Menyediakan laporan komprehensif dan analitik data untuk mendukung pengelolaan aset.
- Manajemen Kontrak (Contract Management): Mengelola kontrak terkait aset, seperti garansi dan perjanjian layanan, untuk memastikan kepatuhan.
- Integrasi dengan Sistem Lain (System Integration): Mendukung konektivitas dengan sistem lain, seperti ERP atau perangkat lunak keuangan, untuk memastikan konsistensi data.
- Pemanfaatan Barcode atau QR Code (Barcode/QR Code Utilization): Memfasilitasi identifikasi dan pelacakan aset dengan pemindaian yang cepat dan akurat.
- Akses Mobile (Mobile Access): Memberikan kemudahan akses informasi aset melalui perangkat mobile, meningkatkan fleksibilitas operasional.
Dengan fitur-fitur asset manager software ini, perusahaan dapat mengoptimalkan pengelolaan aset mereka, memaksimalkan efisiensi operasional, dan mengurangi pengeluaran yang tidak perlu sepanjang siklus hidup aset.
Cara Memilih Aplikasi Manajemen Aset yang Tepat untuk Bisnis
Memilih software manajemen aset seperti software alat berat yang tepat untuk bisnis memerlukan pertimbangan berbagai faktor. Pertimbangkan beberapa poin berikut penjelasannya:
Memilih software manajemen aset, termasuk untuk alat berat, memerlukan pertimbangan berbagai faktor. Berikut beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan:
- Sesuaikan dengan jenis dan skala aset yang dikelola
Pastikan asset management tools dapat mendukung aset fisik, digital, atau keduanya sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Periksa apakah fitur seperti pelacakan real-time atau manajemen siklus hidup aset tersedia. - Evaluasi biaya keseluruhan dan potensi biaya tersembunyi
Hitung biaya implementasi, pelatihan, dan pemeliharaan, serta hindari asset tracking software dengan biaya tersembunyi. Pilih solusi dengan nilai terbaik sesuai anggaran bisnis. - Pastikan keamanan data dan akses yang terjamin
Asset tracking system harus memiliki enkripsi data, kontrol akses, dan audit trail untuk melindungi informasi aset yang sensitif dan berharga dari risiko keamanan. - Periksa kualitas dukungan pelanggan dan reputasi penyedia
Tinjau layanan dukungan teknis dan baca ulasan pengguna untuk memastikan asset tracking software memiliki layanan pelanggan yang responsif dan dapat diandalkan. - Pilih software dengan antarmuka yang intuitif dan mudah digunakan
Gunakan asset management tools yang ramah pengguna agar tim dapat mengadopsinya dengan cepat tanpa memerlukan pelatihan yang kompleks. - Pastikan dapat terintegrasi dengan sistem bisnis lain
Pilih asset tracking system yang kompatibel dengan ERP, CRM, atau sistem akuntansi untuk memastikan efisiensi operasional dan aliran data yang lancar. - Pilih solusi yang fleksibel dan skalabel untuk pertumbuhan bisnis
Gunakan asset manager software yang dapat disesuaikan dengan perubahan kebutuhan bisnis dan mendukung ekspansi operasional di masa depan.
Kesimpulan
Aplikasi Manajemen Aset adalah perangkat lunak untuk mengelola aset perusahaan seperti properti, peralatan, dan inventaris. Aplikasi ini memantau kondisi, lokasi, dan nilai aset secara real-time, sehingga meningkatkan efisiensi operasional.
Pengelolaan aset yang efektif melalui software ini membantu mengoptimalkan penggunaan aset dan mengurangi risiko kerugian akibat hilangnya kontrol atau akuntabilitas. Pemilihan sistem yang tepat memerlukan analisis kebutuhan, evaluasi biaya dan manfaat, serta kesesuaian dengan tujuan perusahaan.
Di Indonesia, banyak vendor menawarkan software asset management, seperti EQUIP, HashMicro, dan Odoo ERP. EQUIP menjadi salah satu pilihan terbaik dengan fitur seperti GPS tracking aset, penjadwalan perawatan preventif, dan pengelolaan anggaran perawatan. Klik banner di bawah ini untuk mencoba demo gratis dan temukan solusi terbaik untuk bisnis Anda.
FAQ Tentang Aplikasi Management Asset
Proses mengelola aset untuk memastikan nilai dan kinerja optimal. Ini mencakup pengelolaan fisik, finansial, dan operasional aset.
Kegiatan pendataan, pemeliharaan rutin, pemantauan kondisi, dan penilaian nilai aset. Tujuannya adalah menjaga agar aset tetap produktif dan bernilai.
Menekankan pada pengoptimalan nilai, pengurangan risiko, peningkatan efisiensi, dan keberlanjutan jangka panjang. Prinsip ini membantu perusahaan dalam mengelola aset secara strategis.
Lima P dalam manajemen aset meliputi: People (orang), Process (proses), Policy (kebijakan), Performance (kinerja), dan Planning (perencanaan). Kelima aspek ini saling terkait untuk memastikan pengelolaan aset berjalan efisien, efektif, dan berkelanjutan.
lima jenis aset meliputi: aset tetap (seperti gedung dan kendaraan), aset lancar (seperti kas dan piutang), aset tak berwujud (seperti hak paten dan merek dagang), aset finansial (seperti saham dan obligasi), dan aset digital (seperti data atau perangkat lunak). Masing-masing memiliki karakteristik dan metode pengelolaan yang berbeda.